
Bos kru Valentino Rossi, Jerry Burgess, tak khawatir mengenai peluang juara dunia MotoGP 2011 bagi sang pebalap. Menurutnya, yang terpenting adalah mereka terus berusaha memperbaiki performa pada seri-seri berikutnya.
Tampaknya "The Doctor" masih perlu waktu untuk beradaptasi dengan mesin baru Desmosedici GP11. Akan tetapi, di sisi lain, pebalap berusia 32 tahun asal Italia tersebut masih memiliki masalah dengan bahu kanannya pasca-operasi pada pertengahan November tahun lalu, menyusul cedera akibat kecelakaan saat latihan motocross pada awal 2010. Rossi merasa kekuatannya baru 70 persen.
Sementara itu, para rival Ducati, yaitu tim Honda dan Yamaha, langsung tancap gas pada seri pembuka tersebut. Casey Stoner (Repsol Honda), yang naik podium nomor satu, dan Jorge Lorenzo (Yamaha) sebagai runner-up, tampaknya menjadi kandidat terkuat untuk menjadi juara musim ini.
Meskipun demikian, Burgess tetap santai menghadapi situasi tersebut. Dia mengaku tidak khawatir bahwa Rossi akan jauh tertinggal karena GP Qatar baru seri pembuka, dari total 18 seri dalam kalender MotoGP 2011.
"Saya tidak khawatir karena kami hanya bisa melakukan apa yang bisa kami kerjakan dan alasannya sudah jelas, apakah itu karena kebugaran atau hal-hal lain," ujar Burgess, kepada MCN.
"Ini selalu akan menjadi sebuah tugas yang berat dan kami tahu, jika dia tidak menjalani operasi lebih awal, maka akan perlu waktu enam atau tujuh bulan untuk masa penyembuhan. Ini mungkin bukan sebuah penyembuhan yang cepat," tuturnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar