Kamis, 31 Maret 2011

'Tunda Operasi Bahu, Rossi Salah'


Sydney - Valentino Rossi masih belum bisa sepenuhnya bebas dari masalah cedera bahu. Menurut Wayne Gardner, hal itu disebabkan oleh keputusan Rossi untuk menunda operasi.

Rossi mengalami cedera bahu dalam sebuah kecelakaan saat berlatih motocross, April 2010. Awalnya, cedera tersebut diprediksi cuma cedera minor.

Namun, kerusakan ligamen akibat kecelakaan tersebut ternyata tak mudah disembuhkan. Bahkan, meski Rossi sempat patah kaki akibat mengalami kecelakaan di Mugello, cedera bahu tersebut ternyata lebih memengaruhi performanya.

Untuk menyembuhkannya, Rossi harus segera naik ke meja operasi. Namun, alih-alih meninggalkan kompetisi dan memulihkan bahunya, dia malah memutuskan untuk tetap membalap hingga seri pamungkas. Bahkan, dia masih mengikuti tes perdana bersama Ducati di Valencia.

Gardner menilai keputusan Rossi untuk menunda operasi salah. Sebagai konsekuensinya, Rossi masih harus merasakan sakit saat musim baru dimulai.

"Alasan (Rossi) memilih untuk melanjutkan (balapan daripada naik meja operasi) lebih dikarenakan hasratnya untuk mengetes Ducati di Valencia pada November silam," tulis bekas juara dunia kelas 500cc tersebut di waynegardnerapproved.com, seperti dikutip Crash.

"Dengan pengetesan yang diiringi rasa sakit, juara dunia sembilan kali itu juga mengalami masalah akibat kesalahan desain utama Desmosedici. Inilah yang membuat dia kesulitan," urai Gardner.

"Bagi Rossi, pengorbanan dengan menunda operasi mungkin diharapkan akan terbayar dengan motor yang sudah diatur ulang secara total pada awal musim 2011," lanjut pria Australia tersebut.

"Itu sebabnya saya bingung dengan situasi tim saat ini. Secara virtual, motor tampaknya masih sama dengan tahun lalu. Faktanya, jika Anda melihat catatan waktu di Qatar, Anda bisa berpendapat bahwa itu sebenarnya lebih buruk."

"Ini adalah bencana yang lengkap dan saya tak melihat ada keuntungan yang signifikan dari keputusan Rossi untuk menunda operasinya demi mengetes motor pada akhir tahun lalu," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Powered By Blogger

Calender MotoGP 2011

Berita Populer